Tarompa ukia atau sandal ukir yang dikembangkan oleh anak muda bernama Jasrimal Akbar, warga Kamang Hilia, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menjadi usaha rumahan yang kreatif dan inovatif.
Sandal Ukia ini, salah satu UMKM yang bergerak dalam sektor cendramata atau oleh-oleh. Usaha ini dirintis oleh Jasrimal atau akrab disapa Eri ini, pada tahun 2019 lalu dengan mengandalkan ilmu otodidak serta belajar melalui media sosial.
Kemudian setiap produk yang dibuat di pasarkan melalui media sosial yakni instagram. Ternyata, peminatnya cukup banyak mulai dari Sumatera Barat hingga ke pulau Jawa.
Sementara bahan untuk sandal Ukia sendiri jenis swallow. Nah, dari bahan tersebut, memiliki hasil yang cukup memuaskan.
Ketika usahanya mulai berkembang pada awal tahun 2019 lalu, ia mengalami kendala karena wabah Covid 19. Bahkan, daya beli pun menurun. Kendati demikian ia terus bersemangat dan tetap fokus menekuni usahanya sampai saat ini, meskipun ia harus berhenti dari pekerjaan di Kota Bukittinggi.
Jasrimal Akbar mengatakan, bahwa saat ini, peminat tarompa Ukia cukup banyak. "Alhamdulillah, kalau sekarang peminatnya cukup banyak," katanya.
Jasrimal menambahkan, untuk harga sandal ukir berkisar dari harga 30 ribu rupiah hingga 300 ribu rupiah, tergantung motif, bahan dan kesulitan.
Bagi peminat sandal ukir bisa pesan melalui Instagram sandal ukia.